5 Materi Kuliah Wajib yang Akan Kamu Pelajari Di Jurusan Manajemen Informatika

Jurusan manajemen informatika sering dianggap sebagai jurusan yang sebagian besar materinya mengharuskan mahasiswanya untuk duduk di depan layar komputer.

Akan tetapi jangan salah karena walaupun kerjanya cuma menatap layar komputer, jurusan manajemen informatika merupakan salah satu jurusan yang paling banyak diminati oleh calon mahasiswa yang baru lulus SMA atau SMK.

Hal ini bisa terjadi karena dunia kerja saat ini sedang menghadapi tekanan dari revolusi industri 4.0 yang sedang mengubah peran manusia dalam bidang industri.

Bagi yang belum tahu, revolusi industri 4.0 ini merupakan era di mana peran teknologi komputer atau informasi mulai menggantikan peran manusia di pabrik atau perusahaan sehingga untuk menghadapi revolusi baru ini, mahasiswa yang ingin berprospek kerja di era industri ini harus memilih jurusan yang dapat meningkatkan soft skill mereka, salah satunya adalah jurusan manajemen informatika. 

Tentang jurusan manajemen informatika

Sebelum membahas lebih lanjut, akan lebih baik jika dijelaskan dulu pengertian dan asal usul jurusan manajemen informatika karena masih saja ada banyak orang yang belum tahu atau menyamakan jurusan informatika ini dengan jurusan yang berbasis komputer seperti jurusan teknik komputer, jurusan sistem informasi, dan sebagainya. 

Jurusan manajemen informatika adalah jurusan yang mempelajari tentang teori teknologi informasi dan penggunaan teknologi informasi untuk kebutuhan manajemen suatu perusahaan atau organisasi sehingga tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan atau organisasi dapat dicapai secara efektif dan efisien.

Jadi, jurusan manajemen informatika itu berbeda dengan jurusan yang berbasis komputer lainnya karena jurusan ini lahir sebagai akibat dari kebutuhan sumber daya manusia untuk memanajemen fungsi sistem software agar tetap berjalan dengan lancar. 

Materi wajib apa saja yang akan dipelajari oleh mahasiswa jurusan manajemen informatika?

Jurusan ini memang mengajarkan tentang metode manajemen data suatu perusahaan melalui penggunaan teknologi informasi, tetapi apa saja materi wajib yang akan dipelajari oleh mahasiswa selama menjalani kurikulum jurusan manajemen informatika?

Berikut 5 materi kuliah wajib yang akan dipelajari di jurusan manajemen informatika:

1. Pemrograman

Materi wajib yang pertama dan bisa dibilang sebagai tuannya materi dari seluruh materi jurusan manajemen informatika adalah materi pemrograman.

Dari sini, mungkin banyak orang yang akan bertanya bukankah di jurusan komputer lainnya juga mengajarkan pemrograman sebagai materi wajibnya?

Mungkin tidak hanya jurusan manajemen informatika yang mengajarkan materi ini, melainkan jurusan yang berbasis komputer lainnya juga mengajarkan materi pemrograman ini.

Hanya saja, materi pemrograman yang akan diajarkan di jurusan manajemen informatika bersifat lebih spesifik karena mahasiswa akan diajarkan materi pemrograman yang paling dasar sampai paling penting seperti bahasa pemrograman, langkah pemrograman, algoritma, urut-urutan, pengulangan, dan percabangan.

Setiap materi tersebut perlu diajarkan karena sudah menjadi tugas setiap mahasiswanya untuk belajar cara membantu perusahaan dalam menangani masalah yang terkait dengan sistem informasi.

2. Analisis sistem informasi

Setelah mahasiswanya mulai menguasai materi pemrograman, selanjutnya mahasiswa akan belajar tentang analisis sistem informasi.

Analisis sistem informasi adalah materi yang mempelajari tentang pengidentifikasian, pengevaluasian, permasalahan, estimasi peluang keberhasilan, dan hambatan yang mungkin bisa terjadi selama perancangan suatu sistem informasi beserta dengan solusi untuk memperbaiki masalahnya.

Materi kuliah analisis sistem informasi merupakan materi yang cukup penting karena apabila terdapat satu kesalahan kecil saja dalam proses perancangan suatu sistem informasi, maka sistem tersebut tidak akan bekerja.

3. Manajemen bisnis

Dikarenakan jurusan informatika bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dalam mengambil tanggung jawab manajemen di sebuah perusahaan atau instansi, maka materi manajemen bisnis merupakan materi kuliah yang wajib dipelajari oleh mahasiswa.

Materi manajemen bisnis di jurusan manajemen informatika tidak sedalam materi manajemen yang ada di jurusan manajemen bisnis karena materi manajemen versi jurusan manajemen informatika hanya mengajarkan materi umum yang cukup penting untuk dikuasai oleh mahasiswa.

Contohnya, mahasiswa akan mempelajari segala proses manajemen bisnis, mulai dari penggunaan software akuntansi, software ERP (Enterprise Resource Planning), administrasi data, basis data, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, dan komunikasi data.

4. Statistika terapan dan komputasi

Setiap prospek kerja yang ditawarkan oleh jurusan ini pasti akan melibatkan kegiatan penerapan statistika dan komputasi.

Oleh karena itu, sudah menjadi tugas jurusan manajemen informatika untuk mendidik mahasiswanya untuk menerapkan statistika dan komputasi ke seluruh bidang yang masih berhubungan.

Materi statistika merupakan materi yang mengajarkan mahasiswanya tentang cara mengumpulkan, merencanakan, menganalisis, menyampaikan, dan menginterpretasi data.

Sedangkan materi komputasi akan mengajarkan mahasiswanya tentang cara pemecahan suatu masalah statistika yang rumit dan mengembangkan sistem komputer agar dapat mengolah data statistika dalam skala yang besar.

5. Technopreneurship

Selain mempelajari tentang ilmu yang diperlukan untuk menjadi seorang programmer, jurusan manajemen informatika juga mengajarkan mahasiswanya untuk memiliki sifat dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi seorang technopreneur.

Dibilang sebagai technopreneur karena jurusan ini mempersiapkan mahasiswanya untuk memanfaatkan perkembangan teknologi komputer atau informasi sebagai lahan usaha, tetapi mahasiswanya juga akan diajarkan bagaimana cara untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab, disiplin, mandiri, mau bekerja sama, teliti, berani mengambil risiko, dan sebagainya.

Sehingga jika mahasiswa ingin memulai usaha sendiri atau lowongan kerjanya sudah sempit sehingga tidak memberikan pilihan lain selain memulai usaha sendiri, maka mahasiswa bisa memanfaatkan ilmu yang dipelajari selama berada di kuliah untuk memperlancar usahanya.