Puluhan peserta mahasiswa dan peserta umum mengikuti Pelatihan Penulisan Artikel dan Jurnal Ilmiah yang diselenggarakan pada 28 April 2018, dengan pembicara Dr. Chaerul Rochman, M.Pd., dosen Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri SGD Bandung. Dengan diikuti oleh mahasiswa dari 6 universitas dan peserta umum, antusiasme peserta pelatihan sangat tinggi.
Bertempat di Aula SMP Al Ma’soem sekitar 80 orang peserta mengikuti pelatihan ini. Jumlah yang cukup banyak mengingat ini pertama kalinya ASIC menyelenggarakan kegiatan penulisan jurnal. Menurut Ketua Pelaksana ASIC Fair 2018 sekaligus Ketua KIR – ASIC Syauqiyyah Syahlaa, berbagai rangkaian kegiatan yang dilansgungkan dalam ASIC FAIR 2018 adalah dalam rangka untuk meningkatkan minat generasi muda pada sains.
“Kami berharap kegiatan ini (ASIC FAIR) dapat menjadi solusi berbagai permasalahan guna menciptakan insan-insan intelektual yang handal dalam bidang ilmu pengetahuan dan kreativitas remaja. Pengembangan inovasi dan kreativitas generasi muda terhadap dunia sains diharapkan dapat selalu berkembang melalui ASIC Fair ini,” ungkapnya.
Suhendar, salah seorang mahasiswa peserta pelatihan menyambut baik dilangsungkannya kegiatan ini. “Jarang-jarang ya ada Pelatihan Penulisan Artikel dan Jurnal Ilmiah, salin bisa membantu kita untuk penulisan skripsi nanti, ini juga bisa kami manfaatkan sebagai sarana untuk mengembangkan minat kita sebagai mahasiswa dalam menulis, khususnya penulisan artikel dan jurnal ilmiah.”
Dalam paparannya, Dr. Chaerul Rochman, M.Pd., memberikan beberapa tips untuk mendorong mahasiswa yang akan mengajukan artikel ataupun jurnal ilmiahnya untuk tidak takut memasukan hasil karyannya jurnal yang dianggapnya sulit untuk ditembus.
Apabila artikelnya ditolak dengan sebuah catatan dari auditor jurnal yang dituju, maka catatan itu dapat digunakan sebagai alat perbaikan terhadap artikel yang ditolak tersebut. Selanjutnya artikel yang sudah diperbaiki, dapat dimasukkan kembali pada jurnal yang memiliki grade di bawah jurnal yang sebelumnya.
Apabila ditolak kembali dengan sebuah catatan, maka lakukan hal yang sama dengan sebelumnya. Dengan cara begitu, artikel mahasiswa tersebut semakin lama akan semakin baik karena selalu diperbaiki berdasarkan catatan-catatan dari para auditor berbagai jurnal yang terindeks.