Bagaimana Perusahaan Menyusun Manajemen Strategi?

Dalam sebuah perusahaan, manajemen strategis memegang peranan penting untuk menentukan arah gerak kerja mereka. Salah satu keuntungan dengan penetapan strategi yang baik adalah mampu meningkatkan efektivitas kerja pimpinan maupun tim yang ada. Tapi bagaimana sih cara perusahaan menyusun manajemen strategi yang tepat sasaran?

Sebagai pengingat, manajemen strategis adalah bentuk evaluasi perusahaan ataupun organisasi berdasarkan kepuasan pelanggan dan kompetitor untuk mencapai praktik manajemen yang terbaik untuk digunakan. Strategi yang digunakan dapat membantu perusahaan untuk mendapatkan tujuan strategis jangka panjang yang lebih baik. Implementasi dari strategi dapat berbentuk target tahunan, alokasi sumber daya yang ada, munculnya kebijakan tertentu dan lain sebagainya.

Dalam pembuatan manajemen strategis, pihak perusahaan (dalam hal ini pihak manajerial) biasanya telah menyiapkan target atau tujuan yang jelas, dibantu dengan aktivitas rutin bisnis yang sejalan dengan pencapaian tujuan. Hal ini memungkinkan bagi pihak perusahaan untuk mengenali kekuatan dan kelemahan mereka, menentukan arah atau tujuan strategis perusahaan, meningkatkan kinerja yang tepat untuk mencapai suatu tujuan hingga meningkatkan produktivitas karyawan. Agar proses penyusunan strategis dapat terbentuk secara efektif, maka dapat dilakukan melalui 5 tahapan berikut:

Mengembangkan Visi yang Strategis

Sebelum membuat strategi atau tujuan organisasi, pihak penyusun perlu memperjelas visi yang ingin dicapai perusahaan atau organisasi. Visi yang strategis dapat muncul dari aspirasi manajemen mengenai arah masa depan dan juga mengetahui dengan detail kemana arah perusahaan bergerak. Selain aspirasi manajemen, langkah lain yang bisa dilakukan adlaah indentifikasi tujuan jangka pendek - jangka panjang dan menentukan proses untuk mencapai tujuan tersebut. Intinya, libatkan atau komunikasikan hal mendasar ini  dengan seluruh pemangku kepentingan yang ada.

Proses Pengumpulan dan Analisis Informasi

Bila visi telah terbentuk, saatnya masuk ke tahap pengumpulan informasi penting. Mengumpulkan informasi sebanyak mungkin terkait kondisi saat ini (bisa kondisi negara, pasar, dan lain sebagainya) dapat menjadi bahan penting dalam tahap perencanaan. Informasi tersebut nantinya dapat dianalisis menyesuaikan faktor internal dan eksternal yang dihadapi perusahaan. Pastikan hasilnya mampu membantu perusahaan untuk terus berkembang.

Merancang Strategi

Hasil analisis informasi telah didapatkan, maka selanjutnya mulai untuk merancang strategi. Ini dapat dimulai dengan melakukan identifikasi sumber daya yang tersedia dalam perusahaan, seperti sumber daya manusia maupun sumber daya lainnya. Bila perlu, sumber daya eksternal bisa dicantumkan sebagai pertimbangan. Barulah kemudian mulai untuk merancang strategi yang sesuai maupun pendekatan alternatif.

Menjalankan Strategi

Waktunya untuk menjalankan strategi yang telah dibuat dalam lingkup manajerial. Tergantung bagaimana strategi disusun, apakah dilakukan secara bertahap atau secara bersamaan, dilakukan secara cepat atau menunggu momen. Strategi alternatif dapat digunakan ketika menghadapi situasi yang tidak bisa dikontrol tetapi sudah diprediksi sebelumnya. Dalam hal ini, pihak manajerial tidak boleh lengah dengan terus memantau progress dari masing-masing bidang, memantau aliran dana dan sumber daya yang bergerak.

Evaluasi

Memasuki tahap evaluasi, proses selanjutnya adalah menilai secara keseluruhan strategi yang telah berjalan. Rencana strategis yang dibuat dapat menjadi tolak ukur keberhasilan program dan strategi. Dari sini, pihak manajerial dapat membuat berbagai keputusan, misal mengatur ulang kembali rencana yang telah dibuat karena dinilai tidak berjalan efisien seperti yang diharapkan, mengurangi volume produksi, dan lain sebagainya. Bagian yang memang berjalan dengan lancar dapat dipertahankan untuk bentuk program yang dibuat di waktu mendatang.

Itulah beberapa cara yang dilakukan perusahaan dalam menyusun manajemen strategis. Tahapan-tahapan ini akan terus berulang seiring waktu perusahaan berjalan. Materi ini akan salah satu topik yang dibahas dalam mata kuliah manajemen strategis, sebuah studi mengenai pengambilan keputusan dalam perusahaan atau bisnis.

Tertarik dengan dunia bisnis dan cara mengelola bisnis dengan benar? Jurusan Manajemen Bisnis Syariah S1 di Ma’soem University bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kalian. Jurusan ini kalian akan mendapatkan pembelajaran tentang dunia manajemen dan dunia bisnis yang saling bersinergi satu sama lain. Kalian akan diajak untuk merancang business plan dan berbagai hal dalam tema membangun bisnis, namun tetap diiringi nilai-nilai ekonomi Syariah agar bisnis yang dibangun lebih berkah.