Cara Mengatur Keuangan Dengan Bijak

Memiliki keuangan yang sehat merupakan dambaan bagi semua orang, khususnya bagi yang baru beranjak dewasa. Memiliki penghasilan sendiri terkadang muncul godaan-godaan yang mengakibatkan pengeluaran jadi tidak terkontrol. Maka dari itu penting untuk menguasai keahlian dalam mengelola keuangan sedari dini. Dengan mengetahui cara mengatur keuangan sendiri, harapannya kalian bakal lebih siap menghadapi momen hidup yang membutuhkan perencanaan keuangan yang lebih matang.

Mengatur Keuangan Yang Tepat

Salah satu kasus umum yang menjadi habit (kebiasaan) yang kurang baik adalah membeli sesuatu karena ingin. Contohnya setelah melihat iklan produk sepatu kekinian yang keren, muncul keinginan untuk membeli sepatu tersebut karena ada promo diskon. Perilaku ini sebenarnya kurang sehat dipandang dari sisi keuangan, apalagi kalau itu tidak terencana.

Dengan mempersiapkan rencana keuangan, pengeluaran yang tidak perlu dapat dicegah berkat adanya prioritas pengeluaran dalam kurun waktu tertentu. Nantinya kita bakal mampu membagi fokus pada sesuatu yang dibutuhkan maupun tabungan untuk kebutuhan di masa mendatang.

Itulah sedikit gambaran mengenai perilaku yang sebaiknya dihindari dalam mengatur keuangan kalian. Dalam artikel ini, kami telah menyiapkan 6 tips cara mengatur keuangan dengan tepat yang bisa kalian terapkan mulai sekarang.

1. Membuat Rincian Pengeluaran

Di tahap ini kalian dapat membuat pos-pos pengeluaran yang terencana setiap bulan. Pos tersebut berguna untuk memantau uang yang sudah dikeluarkan. Contoh model pos pengeluaran seperti pos pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari, pembayaran cicilan atau hutang, rekreasi, entertainment, sosial dan lain-lain. Saat ini telah banyak aplikasi mobile pengatur keuangan yang mampu mencatat rencana pengeluaran dengan lebih mudah.

2. Mencatat Segala Pengeluaran

Sama dengan tahap awal, mencatat pengeluaran lebih mudah berkat hadirnya aplikasi mobile yang mampu melihat laporan pengeluaran secara real-time dan praktis untuk digunakan. Kalian cukup mencatat pengeluaran apa saja hingga yang terkecil sekalipun seperti uang parkir. Dengan adanya rincian pos pengeluaran yang sudah disusun diawal, kalian mampu memantau pengeluaran yang berlebih.

3. Menabung

Konsep menabung pernah kami bahas sebelumnya dan itu adalah hal yang sangat penting. Karena itu anggap menabung adalah hal prioritas dan sisihkan di awal agar tidak terganggu dengan pos pengeluaran lain. Selain itu, sebaiknya uang tabungan terpisah dengan rekening sehari-hari dan disimpan di rekening lain agar tidak tergoda untuk digunakan.

4. Melunasi Cicilan dan Hutang

Cicilan dan hutang yang ada bila tidak segera diselesaikan mampu merusak perencanaan keuangan kalian. Maka dari itu bayar cicilan atau hutang tersebut secara tepat waktu sesuai rencana awal, bila perlu jadikan prioritas utama untuk lepas dari beban tersebut.

5. Menyiapkan Dana Darurat

Secara konsep, dana darurat sama seperti menabung, hanya saja prioritas nya digunakan untuk keperluan mendesak atau yang tidak terduga seperti sakit, kecelakaan maupun mengalami kondisi tanpa penghasilan. Untuk menghitung dana darurat, terlebih dahulu hitung rerata pengeluaran bulanan. DIlansir dari tanamduit, bila kalian masih single maka jumlah dana yang perlu dipersiapkan sebesar 3 kali dari rata-rata pengeluaran.

Misalnya, pengeluaran rata-rata perbulannya sebesar Rp. 2 juta, maka kalian perlu menyiapkan dana minimal Rp. 6 juta. Semakin banyak tanggungan, maka semakin besar pula dana darurat yang perlu dipersiapkan. Selain itu, pisahkan dana darurat pada rekening tabungan lain agar dapat tersimpan dengan baik.

6. Berinvestasi untuk Rencana Jangka Panjang

Salah satu kebiasaan baik dalam mengatur keuangan kalian adalah dengan memulai untuk berinvestasi. Investasi diperlukan untuk menyiapkan rencana jangka panjang seperti membeli rumah, kuliah anak dan lain-lain. Cara berinvestasi dapat dilakukan dengan beragam cara, salah satunya melalui pasar modal. Produk investasi yang bisa kalian pilih di pasar modal seperti saham, reksadana dan obligasi, tergantung tingkat resiko yang ingin dipilih.

Itulah tips cara mengatur keuangan dengan bijak yang bisa kalian terapkan. Kalau seluruh tips tadi berlaku pada skala individu, maka pada skala perusahaan bentuk pengelolaan keuangannya bakal berbeda. Topik ini akan dipelajari lebih mendalam mulai dari perencanaan, pengelolaan, menyimpan dan mengendalikan aset atau dana perusahaan pada mata kuliah manajemen keuangan, bagian dari kurikulum yang telah dipersiapkan dalam Program Studi Komputerisasi Akuntansi D3 di Ma’soem University Bandung.

Kalian bakal banyak menerima benefit bila bergabung bersama Ma’soem University, seperti beragam beasiswa, angsuran kuliah yang ekonomis, lokasi kampus yang strategis, penyediaan inkubator bisnis, fasilitas kampus penunjang perkembangan mahasiswa, dan masih banyak lagi. Tunggu apa lagi, mari bergabung menjadi mahasiswa Ma’soem University!