Cara Meningkatkan Omzet Bisnis dengan Digital Marketing

Beranda / Berita / Cara Meningkatkan Omzet Bisnis dengan Digital Marketing
16 Juli 2021
Cara Meningkatkan Omzet Bisnis dengan Digital Marketing

Persiapan untuk membangun bisnis online sangat penting untuk dilakukan. Dalam tahap persiapan ini kita perlu mengetahui tentang beberapa aspek penting yaitu:

1. Product

Produk dapat berupa jasa atau barang. Pastikan dalam memilih produk kita harus enjoy dalam proses produksinya, jangan hanya mengandalkan tren yang sedang populer. Produk harus memiliki Unique Selling Point atau keunikan tersendiri. Pastikan deskripsi produk lengkap supaya bisa menjangkau target market yang masih belum mengenal produk kita. Selain itu, jika produk jual kita berupa barang maka ciptakan kemasan produk yang menarik dan memiliki keamanan. Kita juga perlu memperluas jaringan jasa ekspedisi atau pengiriman produk. Pilihlah minimal lima jenis jasa pengiriman supaya lebih variatif sehingga memudahkan pelanggan untuk memilih jasa pengiriman yang mereka sukai.

2. Resource / Sumber Daya

Sumber daya meliputi teknologi yang menjadi alat digital dalam kegiatan bisnis online. Teknologi yang digunakan meliputi smartphone, nomor kontak penjualan, email khusus penjualan online, laptop, dan internet. Selain teknologi, sumber daya lainnya yang menjadi komponen penting dalam digital marketing untuk bisnis kita adalah manusia. Terdapat sebuah tim khusus yang memiliki orang-orang dengan beberapa keahlian di dalamnya, yaitu keahlian untuk menjadi tim kretif yang tugasnya menciptakan konten menarik. Keahlian yang kedua adalah customer management, bertugas khusus untuk mengelola customer dalam berinteraksi dengan owner. Keahlian ketiga yaitu terkait tim produksi dan operasi yang meliputi kegiatan produksi, quality control, packing, dan inventory. Selanjutnya adalah keahlian technical yang mumpuni dalam SEO, advertising, dan Growth Hacking.

3. Channel

Channel atau platform yang menjadi media atau tempat kita berjualan secara online terdiri dari search engine, email, mobile apps, pay-per-click advertising, messenger, website, dan media sosial.

4. Content

Dalam pembuatan konten, tidak ada yang namanya benar atau salah, baik atau buruk, susah atau mudah, cantik atau jelek tetapi dalam pembuatan konten dibutuhkan konsistensi. Nikmatilah proses dalam menciptakan konten. Kategori konten itu ada enam yaitu: promosi, entertainment, inspiration, education, conversation, dan connection.

5. Customer

Jika kita berbicara tentang Customer maka kita perlu mengetahui bahwa mereka memiliki tipe yang bermacam-macam. Pertama, ada calon pelanggan yang termasuk ke dalam tipe Targeted Stranger, adalah mereka yang belum mengenal produk yang kita jual. Artinya, tugas kita pada calon pelanggan tipe ini adalah memperkenalkan produk jual dengan jelas dan informatif. Jika mereka mulai tertarik dengan produk yang kita jual maka biasanya mereka akan berubah menjadi tipe kedua yaitu Followers atau Engagers. Jika calon pelanggan sudah mengikuti akun bisnis online kita maka berlakukan hubungan baik yang bisa menarik minat mereka untuk membeli produk kita. Selanjutnya jika mereka sudah ada dalam tahap tansaksi jual beli dengan kita sebagai owner bisnis maka mereka bisa kita namakan sebagai Customer atau pelanggan. Pada saat mereka sudah menjadi customer maka selanjutnya kita meminta review dan testimoni tentang produk yang kita jual. Biasanya customer yang sudah menyukai produk yang kita jual secara otomatis akan menjadi promotor atau orang yang melalukan kegiatan promosi.

#Hastag
Berita Lainnya
Copyright © 2025 Masoem University