Digitalisasi Fonetik dan Fonologi

Deskripsi: Fonetik adalah cabang linguistik di mana suara dan sifat fisik suara ucapan manusia dipelajari. Sekarang pertanyaan yang muncul adalah mengapa ini penting untuk dipelajari dan bagaimana hal ini membuat perbedaan. Komunikasi memainkan peran penting dalam setiap bidang seperti pengajaran, komunikasi, pendidikan dan banyak lagi. Yang penting adalah seberapa akurat kita berkomunikasi, bagaimana aksen kita, apakah kita cukup percaya diri untuk mengujarkannya.

===

Fonetik membantu kita dalam memecahkan kode kata dan mengucapkannya dengan benar. Ini mengurangi keraguan dalam mengujarkan suatu Bahasa dengan bergumam dan meraba-raba dan membantu meningkatkan kepercayaan diri. Pengajaran dalam bidang pelafalan telah memperlihatkan perubahan yang luar biasa sepanjang sejarah pengajaran dan pembelajaran bahasa. Sebagai salah satu aspek pengajaran bahasa Inggris yang paling diabaikan, pelafalan hanya mendapat perhatian di paruh terakhir abad ke-20 dengan munculnya Audiolingualisme dan Metode Langsung. Sepanjang sejarah, para guru dan ahli bahasa terapan telah memperhatikan kesulitan dalam mengajarkan keterampilan ini. Dalam hal ini, mereka telah mencoba mengembangkan metode dan teknik yang berbeda dengan mengandalkan sub-disiplin lain seperti fonetik, fonologi, dan penguasaan bahasa kedua. Fonetik dan fonologi digunakan sebagai kerangka kerja, dan guru telah mencoba memanfaatkan berbagai komponen disiplin inti ini untuk menerapkannya di ruang kelas. Dalam hal ini, pentingnya fonetik dan fonologi dalam pengajaran pelafalan harus diaplikasikan di kelas bahasa. Oleh karena itu, akan dimulai dengan mendefinisikan dan mengontekstualisasikan masalah pengajaran pengucapan. Kedua, berbagai komponen studi fonetik dan fonologi akan disorot dengan relevansinya dengan pengajaran pengucapan.

Kefasihan adalah seberapa akurat seseorang membaca konten. Fonetik mengajarkan keterampilan dalam memecahkan kode kata dan mengenalinya dengan suara yang dengan latihan meningkatkan kefasihan dan aksen. Hal ini tentu meningkatkan kepribadian keseluruhan individu dengan kepercayaan dirinya yang kuat. Menurut sebuah penelitian, individu dengan aksen yang sempurna lebih percaya diri dan memiliki keterampilan meyakinkan yang hebat. Ini juga membantu dalam menutup transaksi dengan cara terbaik.

Fonologi adalah studi tentang proses kognitif yang mengubah kata-kata menjadi instruksi untuk diturunkan ke bagian tubuh fisik yang menghasilkan suara. Instruksi ini, yang dipersonifikasikan ke dalam perintah manusia. Fonetik adalah studi tentang bagaimana "perintah" akhirnya diterjemahkan ke dalam gerakan artikulator dan saluran suara tertentu. Misalnya, bagaimana perintah untuk menarik lidah pada waktu tertentu "benar-benar" memetakan ke detail fisik kecil seperti persis ketika bagian lidah menyentuh bagian mulut dan kemudian pada gilirannya bagaimana hal itu mempengaruhi bagian sinyal akustik yang dihasilkan. Fonetik juga membuat pengamatan tentang bagaimana kelompok instruksi tertentu dapat menyebabkan konsekuensi yang sangat spesifik. Di sisi akustik, fonetik mengubah spektogram mental yang kita terima dari ujung saraf di koklea kita menjadi rangkaian fitur dan pengaturan waktu yang diterima dari pusat fonologis selama artikulasi.

Secara keseluruhan, pengajaran Fonetik dan Fonologi telah memperlihatkan sejumlah besar perubahan baik dalam pendekatan maupun teknik. Sejak munculnya pendekatan tradisional untuk pengajaran bahasa, pengajaran pengucapan telah mendapatkan momentum. Namun, dengan peningkatan fokus pada pelajar dalam pendekatan yang berpusat pada pelajar dan dengan penekanan berkelanjutan pada aspek komunikatif pengajaran bahasa, para dosen telah mencari cara baru untuk menggabungkan pengucapan dengan keterampilan bahasa lainnya.