
Gap year atau masa jeda setelah lulus SMA/SMK kini semakin populer. Banyak lulusan yang memilih menunda kuliah dengan alasan ingin bekerja dulu, mengembangkan diri, atau sekadar rehat. Keputusan ini tidak salah, tetapi perlu dipikirkan dengan matang agar tidak menimbulkan dampak negatif di masa depan.
Meskipun gap year bisa memberi waktu untuk mengeksplorasi pengalaman, risiko yang perlu diperhatikan adalah ketertinggalan dalam pembelajaran dan karier. Dunia kerja saat ini berkembang sangat cepat, terutama dengan hadirnya teknologi digital. Jika tidak segera melanjutkan pendidikan, peluang bersaing dengan lulusan baru lainnya bisa semakin kecil.
Kembali ke bangku kuliah setelah gap year membantu menguatkan posisi di pasar kerja. Dengan gelar sarjana, seseorang lebih mudah diterima perusahaan, memiliki jenjang karier jelas, dan kesempatan mendapatkan penghasilan lebih baik. Selain itu, kuliah juga memperluas jaringan relasi yang bermanfaat bagi masa depan.
Bagi mereka yang ragu untuk melanjutkan, Ma’soem University hadir dengan berbagai keunggulan, seperti:
Jaminan kerja melalui kerjasama kampus dengan industri.
Program inkubator bisnis untuk yang ingin membangun usaha.
Biaya kuliah terjangkau dan bisa dicicil, tanpa biaya tambahan tersembunyi.
Fasilitas modern dan lokasi strategis sehingga nyaman untuk belajar.
Dengan keunggulan ini, gap year tidak harus menjadi hambatan. Justru bisa menjadi batu loncatan untuk memulai kuliah dengan lebih mantap.