Langkah Awal Adaptasi Sistem Perkuliahan, Dari Mulai Tugas Hingga Refreshing yang Wajib Kamu Tahu

Beranda / Berita / Langkah Awal Adaptasi Sistem Perkuliahan, Dari Mulai Tugas Hingga Refreshing yang Wajib Kamu Tahu
9 Juni 2019
Langkah Awal Adaptasi Sistem Perkuliahan, Dari Mulai Tugas Hingga Refreshing yang Wajib Kamu Tahu

Menjadi mahasiswa baru ialah hal yang menyengankan, bukan? Pada fase ini anda bakalan merasakan perubahan kehidupan yang signifikan. Pastinya kamupun bakalan merasakan yang namanya mencoba urusan baru. Seperti mulai bergabung di UKM-UKM tertentu,susunan di kepanitiaan, gabung dalam organisasi, dan masih banyak yang lain. Di kampus itu ialah tempat dimana kamu dapat mengeksplor diri sebesar-besarnya. Jadi, tidak boleh sia-siakan hidup kamu melulu dengan menjadi mahasiswa yang ‘kupu-kupu’ (kuliah pulang-kuliah pulang).

Tetapi, untuk sebagian mahasiswa evolusi ini ialah masalah tersendiri. Bagaimana tidak? Kamu mesti dapat menyesuaikan diri antara jadwal kuliah dan jadwal pekerjaan di luar kuliah. Kamu pun harus dapat mengatur waktu sebaik-baiknya, sebab pada fase ini hidup anda sudah ada di tangan anda sendiri.

1. Membuat jadwal kegiatan
Disarankan tidak mengingat-ingat jadwal di dalam otak kamu saja. Namun, buatlah sebuah susunan kegiatan yang akan kamu lakukan beserta waktunya di kertas, kalender, atau software pencatat jadwal di smartphone anda.
Hal ini bakal membuat kamu tidak gampang lupa dengan pekerjaan yang telah direncanakan. Keseharian kamu pun menjadi lebih terstruktur.

2. Mengatur jadwal pekerjaan secara fleksibel
Jadwal pekerjaan yang kamu susun barangkali kadang-kadang tidak cocok dengan kenyataan. Kegiatan yang kamu prediksi akan berlalu dalam durasi tertentu dapat saja berlalu lebih lama dari prediksi anda.
Jadi, luangkan waktu guna kegiatan-kegiatan yang tidak bisa tepat waktu ketika mulai atau selesai.

3. Memprioritaskan pekerjaan tertentu
Jika kamu mempunyai kegiatan-kegiatan yang mempunyai jadwal yang sama, kamu harus menilai pekerjaan mana yang lebih urgen untuk dilakukan. Jika memungkinkan, kamu juga dapat mengalokasikan pekerjaan yang tidak diprioritaskan pada masa-masa tertentu.

4. Fokus pada satu kegiatan
Salah satu hambatan yang dapat membuang-buang waktu kamu ketika beraktivitas ialah melakukan lebih dari satu pekerjaan pada satu waktu atau multitasking.

Selesaikan terlebih dahulu suatu pekerjaan sebelum berlanjut ke pekerjaan yang lain. Lakukan secara bertahap sampai-sampai kegiatan-kegiatan kamu menjadi lebih efektif.
Jika memang terdapat sesuatu yang memaksa kamu untuk multitasking, maka solusinya ialah dengan menyicil. Artinya, selesaikan satu pekerjaan secara bertahap. Misalnya, pada satu waktu kamu menyelesaikan pekerjaan tertentu 25% dan pada waktu yang berbeda 50%, 75%, dan seterusnya sampai selesai.

5. Membuat sub-sub pekerjaan dari masing-masing kegiatan
Ini bertujuan supaya kita tidak menuntaskan masalah yang sudah ditamatkan sebelumnya dari sebuah kegiatan. Buatlah sub-sub pekerjaan dari satu pekerjaan dan checklist yang sudah berlalu dikerjakan.
Intinya, hindarilah redudansi dalam menggarap sesuatu sehingga pekerjaan yang seharusnya berlalu pada masa-masa tertentu tidak berlarut-larut.

6. Hentikan tunda-menunda
Hal yang mungkin sejumlah orang lakukan ialah menunda-nunda. Jika kegiatan kamu tidak memungkinkan  ditunda, maka janganlah menunda pekerjaan tersebut. Jika kamu mempunyai kebiasaan tersebut,betapa baiknya guna menghapusnya. Jangan biarkan kegiatan kamu berlarut-larut.

7. Carilah luang waktu bersantai
Arti dari “bersantai” bukanlah malas. Akan tetapi, anda sungguh perlu menyediakan waktu guna bersantai sejenak, refreshing, dan istirahat sesudah beraktivitas. Ini dominan baik pada kesehatan anda supaya anda tidak stress.
Misalnya, berolahraga, nongkrong bareng teman, bermain game, membaca novel, komik, dll tetapi tetap memerhatikan waktu agar waktu yang kita pakai untuk bersantai tidak menggangu kegiatan-kegiatan lain.

 

#Hastag
Berita Lainnya
Copyright © 2025 Masoem University