Masoem University ; Lulusan berakhlaq baik dan besaing di Pasar Global

Awal mei 2019 Menteri Riset dan Teknologi saat itu, yaitu Bapak Prof.Dr. M. Nasir, Ak meresmikan Universitas Masoem yang kini lebih dikenal dengan Sebutan Masoem University. Perguruan Tinggi swasta yang berlokasi di Bandung Timur ini, pada awalnya berbentuk Sekolah Tinggi, Yaitu Sekolah Tinggi Komputer (STKOM) dan Sekolah Tinggi Perbankan Syariah (Stibanks) Al Masoem.

Sudah Ribuan lulusan telah lahir dari STKOM dan Stibanks Al Masoem, mereka berkerja di Bidang Industri, Jasa dan Perbankan baik Negeri maupun swasta. Jika di kelompokkan hampir 60% lulusan Sekolah Tinggi yang di bina di Yayasan  Al Masoem Bandung ini bekerja di Industri, para pengguna Alumni khususnya Industri Penaman Modal Asing (PMA) memberikan nilai positif atas kinerja yang di tampilkan para Alumni lulusan STKOM dan Stibanks Al Masoem.

Indikator kinerja positif  terlihat bukan pada unsur kompetensi  pada bidang pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya tapi lebih kepada tinggat kedisiplinan, Sikap dan Prilaku serta kemampuan berbahasa asing khususnya Bahasa Inggris.

Kelebihan yang dimiliki lulusan seperti yang diuraikan di atas tidak terlepas dari tanggung jawab lembaga menbina para mahasiswanya  yang berbeda pada waktu penyelesaian mata kuliah pendidikan Agama Islam dan Bahasa Inggris. Kedua mata kulah diberikan tidak  satu semester seperti dilakukan oleh Perguruan Tinggi lain pada umumya, tapi para Mahasiswa di Masoem University mendapatkan kedua mata kuliah ini selama 6 Semester.   standar kompetensi yang diberikan berjenjang disesuaikan dengan kebutuhan kondisi pada masanya.

Proses pembelajaran seperti yang sudah dijalankan oleh STKOM dan Stibanks Al Masoem tidak mungkin dihilangkan setelah kini berubah bentuk menjadi sebuah Universitas, Masoem University.

Penulis: Direktur Pendidikan Yayasan Al Ma'soem Bandung, Drs. Asep Sujana, M.M