Bimbingan Dan Konseling atau serigkali disebut dengan BK adalah cabang dari ilmu Psikologi. Karena itulah, ketika anda masuk ke dalam jurusan ini selama kuliah nanti tentu saja anda akan banyak belajar tentang psikologi. Nah, mungkin banyak orang di luaran sana mengira bahwa lulusan dari program studi Bimbingan dan Konseling hanya bisa menjadi guru BK di SD, SMP, atau bahkan SMA. Benarkah demikian? Setelah lulus dari jurusan Bimbingan dan Konseling memang anda bisa menjadi Guru BK, namun ini bukanlah satu satunya profesi yang anda geluti. Hal ini karena tersedia beragam profesi lain dengan masa depan yang juga cerah. Profesi apa sajakah itu?
1. Konselor
Konselor merupakan mereka yang membuka praktik konseling pribadi untuk masyarakat. Jadi, anda bisa membuka sendiri praktek di rumah dan melayani masyarakat dalam hal konseling. Untuk menjadi seorang konselor, setelah lulus dari Jurusan Bimbingan dan Konseling anda harus terlebih dahulu mengambil Pendidikan PROFESI Konselor yang kabarnya hanya tersedia di Universitas Negeri Semarang atau UNNES dan UNP atau Universitas Negeri Padang. Ada beragam jenis konseling yang bisa masuk ke dalam pelayanan anda seperti konseling pendidikan, konseling keluarga, karier, dan lain sebagainya.
2. Pegawai Negeri Sipil atau PNS
Karena kebanyakan lulusan dari jurusan Bimbingan dan Konseling menjadi tenaga pendidik atau profesi di bidang pendidikan seperti kepala sekolah misalnya, tak jarang dari mereka yang kemudian akan diangkat menjadi PNS atau Pegawai Negeri Sipil. Nah, jika memang anda ingin menjadi seorang PNS, maka anda bisa memulai dengan berkuliah di program studi Bimbingan dan Konseling seperti yang dimiliki oleh Universitas Al Masoem.
3. HRD atau “Human Resource Development”
Bagian HRD ini seringkali tersedia di perusahaan perusahaan. Bagian ini biasanya memiliki tugas untuk pengembangan sumber daya manusia yang ada di dalam perusahan tersebut. Salah satu tugasnya adalah dengan melakukan seleksi untuk karyawan baru. Dengan pengetahuan psikologi yang dimiliki dan didapatkan selama proses berkuliah, maka HRD dari jurusan Bimbingan dan Konseling dapat menilai seperti apakah mahasiswa yang mereka seleksi sehingga mereka tak akan salah dalam memilih karyawan baru.
4. Tenaga Konselor di Instansi Tertetu
Masih dengan menjadi tenaga konselor, namun kali ini bukan secara pribadi. Maksudnya anda bisa menjadi tenaga konselor yang memberikan konsultasi di beberapa perusahaan atau instansi seperti misalnya di lapas, pusat rehabilitasi, perkumpulan keluarga berencana Indonesia, kementria agama, lembaga bimbingan belajar dan masih banyak lagi yang lainnya. selain bisa mendapatkan gaji atau pendapatan, cara ini juga akan membuat anda mampu untuk menolong orang lain dalam menyelesaikan masalahnya dan membuat mereka menjadi manusia yang lebih baik lagi.
5. Motivator
Profesi lain yang juga bisa anda jalankan adalah dengan menjadi motivator, khususnya dalam bidang psikologis. Dengan pengetahuan dalam bidang psikologi dan kebiasaan anda bertemu dengan banyak tipe orang serta memerikan konsultasi untuk mereka, maka anda juga bisa membantu orang lain dan memberikan motivasi bagi mereka sehingga mereka akan memiliki kodisi psikis yag lebih sehat dan baik.
Itulah beragam jenis pekerjaan yang bisa ada geluti setelah lulus dari jurusan Bimbingan dan Konseling nantinya. Dengan begitu, rasanya tak perlu lagi ada yang diragukan untuk masuk ke dalam jurusan ini seperti yang tersedia di Universitas Al Masoem.