
Dalam industri pangan, menjaga mutu produk adalah hal utama. Namun, banyak yang belum tahu bahwa Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA) memiliki perbedaan mendasar—dan memahami keduanya adalah bagian penting dari pembelajaran di jurusan Teknologi Pangan, termasuk di Ma’soem University.
QC adalah proses pengecekan langsung terhadap produk makanan—baik secara visual, kimiawi, atau mikrobiologi—untuk memastikan kualitas produk sesuai standar.
Mahasiswa belajar bagaimana mengambil sampel produk
Melakukan uji laboratorium
Mencatat dan menganalisis hasil pengujian
QA adalah sistem yang memastikan bahwa proses produksi berjalan sesuai SOP dan standar mutu, mulai dari bahan baku hingga distribusi.
Mahasiswa mempelajari penyusunan prosedur mutu
Melakukan audit proses produksi
Mencatat semua dokumentasi mutu dan perizinan
Lulusan Teknologi Pangan yang memahami QC dan QA akan lebih siap masuk industri. Mereka bisa bekerja sebagai pengawas mutu, auditor, manajer produksi, bahkan konsultan di bidang pangan.
Di Ma’soem University, kedua materi ini diajarkan secara terintegrasi melalui praktikum, proyek pengembangan produk, hingga magang di perusahaan rekanan. Mahasiswa juga mendapatkan pembiasaan dalam mengikuti standar seperti SNI, BPOM, hingga HACCP sejak semester awal.
Dosen Teknologi Pangan menyebutkan bahwa kombinasi QC dan QA adalah “dua tangan yang menjaga kualitas makanan tetap aman, konsisten, dan sesuai standar.” Mahasiswa harus paham peran keduanya, karena itulah yang dicari dunia industri saat ini.