Mengenal Prospek Jurusan Teknologi Pangan

Beranda / Berita / Mengenal Prospek Jurusan Teknologi Pangan
22 Desember 2020
Mengenal Prospek Jurusan Teknologi Pangan

Teknologi pangan adalah sebuah disiplin ilmu, program studi atau jurusan yang fokus studinya mempelajari tentang berbagai bahan pangan serta bagaimana mengetahui teknologi apa yang tepat untuk digunakan dalam meningkatkan kualitas makanan. Dala studi mengenai Teknologi pangan, kita aka belajar sifat fisik atau sifat kimia dari berbagai bahan pangan sampai belajar mengenai dunia mikrobiologis.

Berbekal pengetahuan serta kemampuan pada aspek teoritis maupun praktis sebagai lulusan jurusan teknologi pangan, tentunya banyak sekali prospek-prospek kerja yang menjanjikan. Peran kita sebagai lulusan jurusan ini akan dibutuhkan banyak sekali perusahaan yang bergerak di bidang food industry. Lalu apa saja prospek jurusan teknologi pangan di dunia kerja? Prospek jurusan ini akan dijelaskan sebagai berikut:

1. Wirausaha di Bidang Supply Bahan Pangan

Siapapun mampu menjadi seorang wirausahawan, tidak selalu yang berasal dari fakultas atau jurusan ekonomi dan bisnis. Dalam menjalani perkuliahan, mahasiswa teknologi pangan tidak hanya memiliki fokus studi pada yang berkaitan dengan pangan serta teknologi yang menyertainya. Akan tetapi,  di jurusan ini kita juga akan memiliki fokus studi pada bidang perindustrian terutama pada studi bidang manajemen industry.

Pada jurusan ini, kita akan belajar mengenai cara pembuatan, pengemasan, hingga bagaimana mendistribusikan produk. Seorang mahasiswa teknologi pangan, ketika lulus tidak hanya memiliki modal pengetahuan yang berhubungan dengan pangan, akan tetapi dibekali juga dengan pengetahuan mikro ekonomi, yang bisa menjadi dasar seorang mahasiswa teknologi pangan untuk berwirausaha.

 2. Berkarir di lingkup pemerintahan

Sebagai lulusan teknologi pangan, ada berbagai bidang yang bisa dimasuki lulusan jurusan ini. Salah satunya adalah instansi pemerintahan yang bergerak pada pelayanan dan penanganan terkait supply pangan nasional. Pertama, adalah Kementrian Pertanian, yang fokus kerjanya berhubungan dengan bahan pangan nasional.

Sebagai lulusan teknologi pangan, instansi pemerintah yang bisa dimasuki selain Kementrian Pertanian adalah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Lalu selanjutnya lulusan jurusan ini bisa berkarir di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)

3. Konsultan Gizi dan Pangan Untuk Perusahaan

Sebagai lulusan teknologi pangan menjadi konsultan di bidang pangan tentunya merupakan pekerjaan yang sangat berkaitan erat dangan keilmuan yang didapat selama proses perkuliahan. Konsultan pangan memiliki tugas dan fungsi untuk memberikan konsultasi mengenai sebuah produk makanan, dari proses pengolahan, pengemasan, hingga pemasaran.

Bahasan Konsultasi yang diberikan oleh konsultan pangan menintikberatkan fokus bahasannya pada kualitas produk makanan, kandungan gizi, dan tingkat keamanan saat dikonsumsi. Selain ketiga hal tersebut, seorang konsultan makanan memiliki tugas untuk bisa memberikan jasa konsultasi mengenai produksi, pemasaran, hingga trend market tentang produk makanan.

4. Bekerja sebagai Product Development

Di setiap perusahaan, khususnya perusahaan yang bergerak di bidang food industry tentunya memiliki sebuah divisi khusus yang bekerja untuk memanage sebuah produk. Dengan bekal ilmu dimiliki lulusan teknologi pangan selama kuliah, posisi Product Depelopment tentu sangat cocok dengan lulusan jurusan teknik pangan.

Peran Product Development dalam sebuah perusahaan Food Industry akan sangat vital. Sebab, selain bertanggung jawab atas mutu produk yang dikembangkan, Seorang product develpment juga bertanggung jawab untuk menjaga resep rahasia produk tersebut.

5. Quality Control Food Industry

Sebagai lulusan teknologi pangan, posisi quality control merupakan posisi yang banyak sekali diminati. Meskipun berhubungan dengan produk makanan, tanggung jawab seorang quality control dan product development itu berbeda.

Product development lebih cenderung pada membuat produk sebaik mungkin. Sedangkan untuk quality control fokus kerjanya adalah pada tanggung jawab terhadap aspek produksi serta penjaminan kualitas dari sebuah produk yang ditetapkan oleh product development.

#Hastag
Berita Lainnya
Copyright © 2025 Masoem University